Kamis, 05 Februari 2015

    Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kecamatan Wonomulyo, Kabupaten Polewali Mandar (Polman), kembali menggelar razia di wilayah tersebut. Setelah menyasar pelajar, kali ini razia mencari para guru.
Alhasil, dalam razia tersebut tiga guru SMK di Wonomulyo kedapatan mangkir dari tugas. Mereka terdiri dari satu dari SMK YPPP Wonomulyo dan dua dari SMAN 1 Wonomulyo. Hal itu diketahui saat razia ketiganya tidak berada di sekolah.
    Sekretaris Kecamatan Wonomulyo, Sulaeman Mekka, mengatakan, razia yang digelar dalam sepekan ini dilakukan untuk meminimalisasi pelajar membolos dari sekolah.
Razia guru dilakukan untuk memastikan mereka berada di sekolah saat jam belajar, sehingga para siswa bisa dipastikan mendapat hak untuk menuntut ilmu.
  “Kita gelar razia ini untuk memastikan guru berada di sekolah. Kan biasanya dalam kasus pelajar membolos itu terjadi karena gurunya tidak ada atau jam belajar kosong. Nah, sasaran kali ini para guru,” jelas Sulaeman.
    Dalam razia tersebut hampir semua ruangan sekolah yang dirazia diperiksa. Sejumlah pelajar yang didapati berkeliaran di dalam maupun luar ruangan saat jam belajar langsung dimintai keterangan.
Kondisi ini membuat para pelajar yang seharusnya menuntut ilmu menjadi telantar karena ketiadaan guru yang memberikan materi pelajaran.
   "Di sini tidak ada guru, pak. Kita sudah dari tadi menunggu. Daripada tidak ada kegiatan mending cari aktivitas di luar ruangan," ucap seorang pelajar kepada Satpol PP.
   Menanggapi keterangan para pelajar, Wakil Kepala SMK YPPP Wonomulyo, Sakinah, mengaku heran terkait keberadaan seorang gurunya yang tidak mengajar tanpa memberi keterangan.
Padahal, sudah disampaikan agar semua guru memberi informasi jika berhalangan hadir untuk melaksanakan tugas sebagai pengajar, sehingga pihak sekolah bisa segera menyiapkan guru pengganti agar para murid tidak berkeliaran saat jam belajar berlangsung.
"Kami juga baru tahu kalau ada guru yang tidak masuk, apalagi tanpa keterangan seperti ini,” tuturnya.
Sementara itu, Sulaeman berharap razia bisa memberi efek jera kepada guru yang diketahui selama ini selalu tidak menjalankan tugas sebagai pengajar. Sebab, razia tersebut dilakukan berdasarkan sejumlah laporan, khususnya pengakuan dari para pelajar yang sudah sering kali terjaring razia yang mengaku membolos karena tidak belajar.  Andi Indra/Jurnalis.

PENGHARGAAN

PENGHARGAAN